Sintang Kalbar - Sebagai Bentuk kekecewaan beberapa Warga masyarakat Kabupaten Sintang kepada Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Sintang terkait tatacara penanganan Sampah yang dinilai warga sangat lamban, Sehingga memicu beberapa warga masyarakat Sintang tersebut melakukan Aksi spontanitas dengan cara mengangkut Sampah sampah yang menumpuk di pinggiran di sekitaran jalan jalan di sintang ke halaman Kantor DPRD dan Halaman Kantor Bupati Sintang pada 23 Juli 2024.
Sampah sampah tersebut diangkut beberapa warga dengan menggunakan Kendaraan jenis Dum-Truk kemudian dibawa ke halaman Kantor DPRD Sintang Sebanyak Empat Dum truk, dan di Halaman Kantor Buoati Sekitar Empat Dum truk, hingga fenomena tersebut sempat menyita perhatian warga masyarakat Sintang,
Bukan tanpa Alasan beberapa warga melakukan hal mengangkut sampah dan menumpukkannya di halaman Kantor DPRD dan Kantor Bupati Sintang, warga merasa kecewa karena tumpukan sampah yang tidak jauh dari pekarangan rumah yang setiap hari tercium bau busuk dan tak kunjung di bersihkan oleh Pemerintah daerah kabupaten sintang.
Menanggapi Aksi Warga tersebut Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Jeffray Edward mengatakan, " Kita memahami kondisi warga sintang, Persoalah sampah memang tidak bisa dianggap Sepele, untuk Kabupaten Sintang sudah ada instansi Khusus untuk menangani Sampah yaitu Dinas Lingkungan Hidup ( Dinas Kebersihan ), terkait soal penanganan Sampah, kita harus mendengarkan dulu persoalan apa yang terjadi sehingga sampah sampah itu bisa menumpuk dan tidak di angkut", katanya.
"Soal Sampah Sebenarnya bukan hanya tugas petugas kebersihan saja, namun Masyarakat juga harus lebih jeli dan turut membantu menjaga kebersihan, mengeluarkan ide ide, untuk menanggulangi sampah sampah yang tidak begitu besar, contoh sampah yang dari dapur rumah tidak harus di buang di tempat Pembuangan Sampah, kan bisa juga di olah di pekarangan rumah masing masing atau di sortir lah, terkecuali sampah di area pasar atau tempat keramaian, dan wajib memang harus di tampung ke tempat pembuangan sampah yang telah disediakan", ungkap Jeffray.
"Kemudian Dinas Lingkungan Hidup juga memang harus mempersiapkan Armada dan Petugas petugas lapangan, dan bagaimana caranya silahkan kita komunikasi dan sampaikan persoalan persoalannya dan pasti ada solusinya, Dan ada juga Rukun Tetangga (rt) yang telah memiliki armada dan petugas kebersihan seperti halnya di area kelurahan Ladang, mereka punya Armada dan petugas yang handal untuk menjaga kebersihan wilayahnya", ujar Jeffray.
Jeffray menyampaikan, "Kalau tidak ada kesadaran untuk sama sama menangani sampah sampah yang begitu jadinya, kasihan warga yang dekat tempat penampungan sampah, dan malah ada yang buang sampah sembarangan, dan saya menghimbau juga kepada masyarakat agar membuang sampah pada tempat yang telah di tentukan", ajak
// red. Paris
إرسال تعليق